SIANTAR, BERITA24JAM - Satuan Reserse Narkoba Polres Pematang Siantar menangkap 2 pengedar sabu masing-masing bernama Taufik (26) dan Santo alias Sugul (26), merupakan teman sekampung dari Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Simalungun, Sabtu (12/12/2020).
SAYAJAYA.COM - Kasat Resnarkoba AKP David Sinaga mengatakan, penangkapan yang dilakukan timnya bermula dari Taufik yang diciduk dari atas minibus Sepakat Karya Bersama (SKB) di Jalan Medan, Kelurahan Sumber Jaya, Siantar Martoba.
"Kita dapat informasi bahwa Taufik sedang membawa narkoba di Mopen tersebut. Setelah mobil diberhentikan, Taufik langsung kami ringkus," kata David, Minggu (13/12/2020).
CAPSA SUSUN - Petugas kemudian menginterogasi Taufik soal lokasi penyimpanan narkoba yang dibawanya. Tak bisa berkelit, Taufik akhirnya mengaku menyembunyikan sabu-sabu di bawah ban cadangan yang ada di dalam mobil. Kemudian polisi langsung menggeledah Mopen dan menemukan 2 amplop warna putih berisi 55 paket sabu dibawah ban tersebut.
DOMINO QQ - Polisi kemudian membawa Taufik ke kamar kos Hanapi. Setibanya di sana, polisi menggeledah kamar tersebut. Dari sebuah boneka Doraemon di dalam lemar, petugas menemukan 2 bungkus plastik klip yang didalamnya terdapat 8 paket sabu seberat 33,23gram.
"Hanapi sendiri tidak ikut kita amabnkan. Sebab, dia tidak mengetahui soal bisnis narkoba yang dikerjakan Taufik,"ungkap David.
SUPER TEN - Petugas yang masih curiga kemudian kembali menginterogasi Taufik. Pemudia itu pun akhirnya mengakui kalau ia masih ada menyimpan sabu di rumah Santo. Tak membuang waktu, personel Satres Narkoba Polres Simalungun langsung mendatangi kediaman Santo di kelurahan Sinaksak.
BANDAR BLACKJACK - Disana, polisi berhasil mengamankan Santo dan menemukan 1 kotak rokok berisi 11 paket sabu-sabu seberat 2,25 gram, 1 unit handphone merk Bivo dan uang Rp 200.000.
POKER OMAHA - Kepada polisi, Taufik mengatakan, dirinya mendapatkan sabu itu dari temannya di Kelurahan Tanjung Pinggir, Siantar Martoba. Polisi kemudian membawa Taufik ke kawasan Tanjung Pinggir. Namun, saat berada di sana, ia mencoba melarikan diri.
"Dia (Taufik) coba melarikan diri sehingga kita berikan tindakan tegas dan terukur,"ungkap David.
CEME KELILING - Selanjutnya, polisi memboyong Taufik ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan sebelum memboyong kedua tersangka ke Mapolres Pematang Siantar.
Reviewed by Cindy Tan
on
Desember 13, 2020
Rating:




Tidak ada komentar: