DELISERDANG, BERITA24JAM - Dimas (26), warga Jalan Panaai Labu, Kecamatan Beringin, bisa merasa lega setelah cincin besi putihh yang melekat di jari tengah tangan kirinya bisa dilepaskan oleh petugas Damkar Deliserdang.
SAYAJAYA.COM - Sebelumnya, selama 2 hari ia berusaha melepaskan cincin itu. Bahkan jari tangannya tersebut sudah membengkak akibat terjepit cicin.
AGEN CEME - Untuk melepas cincin tersebut, petugas harus menggunakan mesin pemotong atau gerinda. Dengan berhati-hati, petugas kemudian memotong cicin sembari menyiramkan air agar tidak terjadi panas di tangan Dimas.
BANDAR BLACKJACK - Dimas mengaku sudah lama memakai cincin tersebut di jari tengah tangan kirinya. Beberapa hari lalu, ia ingin melepasnya, namun ternyata sudah tidak bisa, karena jari Dimas sudah mulai membesar.
"Sudah lama sama saya cincin ini. Sekitar 2 hari lalu, mau saya lepaskan, tapi gak bisa bisa, sampai bengkak tangan saya ini,"kata Dimas.
AGEN DOMINO - Setelah bertanya-tanya kepada beberapa temannya, Dimas kemudian mendapat saran agar meminta tolong kepada sama Petugas Damkar Deliserdang. "Ya, saat diberitahu agar minta tolong ke petugas Damkar. Saya terim kasih karena cicin ini sudah dilepas dari jari tengah saya,"sebut Dimas yang mengaku masih sakit.
AGEN POKER - Danru 2 Damkar Deliserdang Pos Lubukpakam, Ahmad Riswan Nasution dan Kapos Damkar Delitua, Heriadi Atmaja beserta anggota regu lainnya berhasil memotong cincin besi putih yang melekat di jari Dimas dalam waktu singkat tanpa kendala.
"Sekitar 20 menit kita potong cincin besi di tangan warga tadi. Tidak ada kendala, namun kita memotongnya harus ekstra hati-hati, agar jari warga tadi tidak terluka,"kata Ahmad Riswan Nasution.
BANDAR CAPSA - Ia mengimbau kepada warga agar lebih berhati-hati ketika memakai cincin besi dan sejenisnya. Jangan dipaksakan bila cincin itu tidak bisa masuk ke jari kita.
Cincin Tak Bisa Lepas Dari Jari, Pria ini Minta Tolong ke Petugas Damkar
Reviewed by Cindy Tan
on
Desember 03, 2020
Rating:
Reviewed by Cindy Tan
on
Desember 03, 2020
Rating:




Tidak ada komentar: